Cari Blog Ini

Kamis, 11 Agustus 2011

RPP


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Sekolah           : SMP N
Mata Pelajaran: Bahasa Indonesia
Kelas               : IX
Semester          : I
Alokasi Waktu: 6 x 40 menit

A.  Setandar Kompetensi
8. Mengungkapkan kembali pikiran, perasaan, dan pengalaman dalam cerita pendek.
B.  Kompetensi Dasar
8.2 Menulis cerita pendek bertolok dari peristiwa yang pernah dialami.
C.  Indikator
-       Mampu menginentifikasi peristiwa yang dialami.
-       Mampu mengidentifikasi bagian-bagian penting peristiwa yang dialami.
-       Mampu menyusun kerangka cerpen berdasarkan peristiwa yang pernah dialami.
-       Mampu mengembangkan kerangka cerpen menjadi sebuah cerpen yang utuh.
-       Mampu menulis cerita pendek bertolak dari peristiwa yang pernah dialami.
D.  Tujuan Pembelajaran
-       Siswa dapat menulis cerita pendek bertolak dari peristiwa yang pernah dialami.
-       Siswa mampu menentukan tema, tokoh, amanat, alur, plot, latar, setting, dan gaya bahasa.
E.   Materi Pokok
-       Siswa menulis cerpen berdasarkan peristiwa yang dialami.
-       Cerita pendekcerpen adalah karangan pendek yang berbentuk naratif, cerpen, mengisahkan sepenggal kehidupan manusia yang penuh partikaian, mengharukan, atau menyenangkan dan mengandung.
-       Dalam menulis cerpen hal-hal yang perlu diperhatiakan antara lain tema, plot, latar, setting, tokoh, amanat, dan gaya bahasa.
F.   Metode Pembelajaran
-       Tanya Jawab
-       Ceramah
-       Penugasan
-       Inkuiri
-       Pemodelan
-       Demonstrasi
G.  Langkah-langkah kegiatan pembelajaran
Pertemuan Pertama
1.    Kegiatan pendahulaun
-       Guru membuka pertmuan dengan salam
-       Guru mangajukan tanya jawab terhadap materi yang akan disampekan
-       Guru menyampekan KD dan indikator
-       Guru memberikan motivasi kepada siswa agar membiasakan untuk menulis cerpen sebagai upaya untuk menumbuhkembangkan bakat dan menulsi
2.    Kegiatan Inti
1.    Eksplorasi
-       Siswa bercerita pengalaman yang pernah dialami;
-       Siswa dan guru bertanya jawab tentang pengalaman yang dialami;
-       Siswa mendata peristiwa yang mengesankan yang pernah dialami.
2.    Elaborasi
-       Siswa memilih peristiwa yang paling  mengesankan;  
-       Siswa mendiskusikan pengalaman yang mengesankan untuk ditentukan sebagai bahan cerita;
-       Siswa mengidentifikasi pokok-pokok pengalaman yang paling mengesankan;
-       Siswa menyusun pokok-pokok pengalaman yang paling mengesankan;
-       Siswa berlatih menulis pengalaman sesuai dengan pokok-pokok    pengalaman yang disusunnya.
-       Siswa menulis cerpen berdasarkan pengalaman masing-masing secara individu.
3.    Konfirmasi
-       Guru menyimpulkan cara menulis cerpen yang baik
3.    Penutup 
-  Guru dan siswa melakukan refleksi terhadap pekerjaan yang telah dilaksanakan

Pertemuan Kedua

1.    Kegiatan Pendahuluan
-       Guru menjelaskan tujuan pembelajaran.
-       Guru memotivasi siswa agar membiasakan diri  menulis cerpen sebagai sarana peningkatan kualitas diri.
2. Kegiatan Inti
1. Eksplorasi
-       Siswa dan guru bertanya jawab tentang kegiatan  sebelumnya;
-       Siswa membentuk kelompok 
2. Elaborasi
-       Siswa menulis cerpen berdasarkan pengalaman secara individu;
-       Siswa yang lain menyunting cerpen  yang ditulis siswa lain dan menentukan konflik cerita
-       Masing-masing kelompok merangkai peristiwa menjadi alur/ kerangka cerita;
-       Siswa dan guru menyusun format penilaian
3.Konfirmasi
-       Guru menegaskan hasil diskusi para siswa
3.Kegiatan Penutup
-       Siswa dan guru melakukan refleksi
-       Siswa dan guru merancang pembelajaran berikutnya berdasarkan pengalaman pembelajaran saat itu,

Pertemuan Ketiga

1.    Kegiatan Pendahuluan
-       Guru menjelaskan tujuan pembelajaran.
-       Guru mengaitkan pengalaman siswa dengan materi pembelajaran tentang menulis cerpen.
2.    Kegiatan Inti
1.    Eksplorasi
-       Siswa dan guru bertanya jawa tentang kegiatan sebelumnya;
-       Siswa membentuk kelompok  sesuai kelompok kegiatan yang lalu
2. Elaborasi
-    Siswa mengembangkan alur/kerangka cerita menjadi cerita secara kelompok;
-    Siswa menyunting cerpen karya sendiri dan teman;
-       Siswa dan guru menentukan 3 cerpen yang terbaik.
3. Konfirmasi
-    Siswa dan guru merangkum dan menyimpulkan cara menulis cerpen yang baik;
3. Kegiatan Penutup
-       Siswa dan guru melakukan refleksi
-       Siswa dan guru merancang pembelajaran berikutnya berdasarkan pengalaman pembelajaran saat itu
H.  Sumber Belajar
-       Contoh teks cerpen
-       Menulis cerpen berdasarkan pengalaman peribadi
-       Buku ketermpilan berbahasa Indonesia kelas III
-       Buku kumpulan cerpen
I.     Penilaian
-       Teknik
-       Bentuk Instrumen




    
















Ingat-ingatlah peristiwa mengesankan yang pernah kamu alami
No
Kegiatan
Sekor
1
Siswa mencatat peristiwa mengesankan yang pernah dialami yang akan dujadikan sebagai bahan penulisan cerpen
5
2
Siswa tidak mencatat peristiwa mengesankan yang pernah dialami yang akan dujadikan sebagai bahan penulisan cerpen
0

 Sekor maksimum


Susunlah kerangka cerpen berdasarkan peristiwa yang pernah kamu alami.
No
Kegiatan
Sekor
1
Siswa menyusun kerangaka cerpen berdaasarkan peristiwa yang pernag dialami

2
Siswa menyusun kerangka cerpen, tetapi berdasarkan peristiwa yang pernah dialami

3
Siswa tidak menyusun kerangka cerpen





Kembangkan kerangka yang telah kamu susun menjadi sebuah cerpen yang utuh dan lengakap!

Rubik penilain penulisan cerpen berdasarkan peristiwa mebgesankan yang dialami siswa ( perlu disepakati dulu oleh guru dan siswa) berilah tanda (v) pada kolom 1,2,3, atau 4, dengan ketentuan:
1.      Kurang
2.      Sedang
3.      Baik
4.      Sangat baik


Nama siswa     :
Tanggal           :
Judul cerita      :



No
Aspek
Deskripsi
1
2
3
4
1
Pengembangan kerangka
Cerita yang dikembangakan berdasarkan kerangka




2
Penggunaan bahasa
Bahasa yang digunakan menarik perhatian pembaca




3
Pengembangan latar
Alur peristiwa dikembangakan secara imajinatif




4
Pengembangan latar
Latar peristiwa dikembangakan secara imajinatif




5
Pengembangan penokohoan
Tokoh penekohoan dikembangkan secara imajinatif




6
Pengembangan judul
Judul yang digunakan dapat mengamabarakan isi cerpen





Sekor nilai:
No : 1 = 10
No : 2 = 10
No : 3 = 5
No : 4 = 5
No : 5 = 5
            No : 6 = 5


Sekor total maksimum soal 1,2,3 = 5+15+40= 60 penghitungan nilai akhir dalam sekala 0- 100 adalah sebagai berikut:

Nilai akhir : perolehan seko_________X sekor ideal 100 =
                    Sekor maksimum 60       


Mengetahui
Kepala sekolah                                                                        Guru bahasa Indonesia



__________________                                                            _____________________
NIP                                                                                         NIP



























*